FLOOD RISK MANAGEMENT PLAN (DAS WAY RUHU, DAS BATU MERAH, DAS WAY TOMU, DAS WAY BATU GAJAH, DAS BATU GANTUNG) thumbnail

FLOOD RISK MANAGEMENT PLAN (DAS WAY RUHU, DAS BATU MERAH, DAS WAY TOMU, DAS WAY BATU GAJAH, DAS BATU GANTUNG)

Badan Perencanaan Pembangunan Dan Penelitian Pengembangan Daerah - Kota Ambon

At a Glance

Status

Completed/Project Experience

Location

Kota Ambon

Client

Badan Perencanaan Pembangunan Dan Penelitian Pengembangan Daerah - Kota Ambon

Period

12 Aug 2022 - 11 Dec 2022

Services

Technical Assistance

Project Name

FLOOD RISK MANAGEMENT PLAN (DAS WAY RUHU, DAS BATU MERAH, DAS WAY TOMU, DAS WAY BATU GAJAH, DAS BATU GANTUNG)

Country

ID

Location

Kota Ambon

Clients

Badan Perencanaan Pembangunan Dan Penelitian Pengembangan Daerah - Kota Ambon

Association

--

Duration of Assignment

4 months

Start Date

12 Aug 2022

Completion Date

11 Dec 2022

Approx. Value of the Contract

USD 79299

1. Penyusunan FRMP

? Penilaian kondisi tata ruang dan lingkungan;

? Penilaian sumberdaya sosial budaya dan ekonomi;

? Kajian profil infrstruktur;

? Kajian profil kelembagaan;

? Analisis risiko bencana banjir (hidrologis, kerentanan, kapasitas tanggap darurat dan risiko banjir;

? Analisis program (struktural dan struktural) yang sedang berjalan;

? Analisis rencana pengelolaan risiko banjir;

? Analisis mekanisme persiapan dan penanggulangan dampak banjir;

? Identifikasi peran pelaku penanggulangan bencana banjir;

? Rencana kegiatan pengelolaan risiko banjir; dan

? Master plan drainse di kota Ambon. Penjelasan khusus untuk master plan drainase, sebagaimana di bawah

2. Penyusunan Master plan drainase antara lain :

? Mengidentifikasi peraturan dan kebijakan dalam pembangunan drainase;

? Melakukan review terhadap sistem drainase eksisting dan survai lapangan/penelitian serta kajian secara teknis terhadap sistem drainase internal dan eksternal mencakup aspek karakteristikdan kondisi fisik lokasi dan sebagainya, termasuk kajian terhadap kemungkinan penerapan sistem drainase terpadu berwawasan lingkungan (Ecodrain).

3. Pengambilan data primer dan sekunder berupa :

? Data klimatologi (hujan, angin dan kelembaban);

? Data hidrologi (tinggi muka air, debit sungai, laju sedimentasi,

pengaruh air balik, peil banjir, karateristik daerah aliran);

? Data sistem drainase (kuantitatif banjir/genangan dan permasalahannya, hasil rencana);

? Data peta (peta dasar, peta sistem drainase, system jaringan jalan yang ada, peta tata guna lahan, peta topografi skala 1 :5.000 sampai dengan 1 : 50.000 yang disesuaikan dengan tipologi kota,

peta kontur);

? Data kependudukan (jumlah penduduk, kepadatan penduduk, laju pertumbuhan penduduk, penyebaran penduduk, kepadatan bangunan, prasarana dan fasilitas kota yang ada dan rencana,

social ekonomi);

? Data tanah (morfologi, sifat tanah dan penurunan muka tanah);

? Data lain-lain (rencana pengembangan kota, foto udara, pembiayaan, institusi/ kelembagaan dan peran serta masyarakat).

4. Membuat peta dasar wilayah perencanaan kota Ambon yang akan dijadikan dasar untuk penyusunan kondisi drainase seperti pola aliran, analisa sub sistem daerah tangkapan air hujan, pemanfaatan ruang, peta genangan dan lain-lain;

5. Menyusun kondisi sistem drainase seperti pola aliran, dimensi saluran, gambar dan bentuk penampang saluran, permasalahan utama yang terjadi pada masing-masing saluran;

6. Membuat peta genangan dan penyebabnya, besaran kerusakan/kerugian, luas, tinggi, frekuensi dan waktu kejadian genangan;

7. Melakukan analisa kondisi terhadap sistem drainase;

8. Melakukan analisa kebutuhan seperti rencana alur saluran, kala ulang masing-masing saluran, debit rencana serta analisa perbedaan antara kebutuhan dan kondisi yang ada;

9. Melakukan usulan prioritas berdasarkan pembobotan dan menyusun kegiatan jangka pendek, menengah dan panjang;

10. Memberikan rekomendasi baik secara struktural dan non structural yang mendetil dan dapat dipertanggungjawabkan.

11. Nota perhitungan meliputi hasil analisis hidrologi untuk pehitungan hujan dan banjir maximum 2 tahun, 5 tahun, 10 tahun dan 25 tahun, analisis hidrolika untuk perhitungan dimensi saluran drainase, serta bangunan pelengkapnya, analisis struktur, kriteria-kriteria yang digunakan dan catatan lain yang dianggap perlu;

12. Menyusun laporan meliputi Laporan Pendahuluan, Laporan Antara, Konsep Laporan Akhir dan Laporan Akhir.

Share Project